Salah Satu Access Point Gambar Spesifikasi Type dan Konfigurasi Setting (AP LINKSYS)


Salah Satu Access Point Gambar Spesifikasi Type dan Konfigurasi Setting (AP LINKSYS)




OK gusy berikut ini adalah salah satau saya mengisiwaktu luang , OK..!!

Untuk kalian yang ingin menggetahui tentan gsalah satu AP == Access Point dan menggunakanya atau untuk tugas atau terserah deh , nah berikut ini adalah salah satunya dari beberapa iformasi dari Access Point yang anda inginkan. Berikut ini mencakup dari gambar , Spesifikasi , Langkah langkah mengkonfigurasi AP LINKSYS.  
OK cekidot..

SATU JENIS ACCESS POINT
(LINKSYS WAP45G)


Gambar :


DETAIL SPESIFIKASI

IEEE 802.11g supports data rates up to 54Mbps, Backwards compatible with existing IEEE 802.11b devices, Easy wireless configuration with SecureEasySetup push button, Built-in web UI coniguration for easy coniguration from any Web-browser, Firmware upgradable through web browser.

PC Connectivity
10/100M Auto-Sensing RJ45 Port(Auto MDI/MDIX)
Wifi Signal Capability
Standards IEEE 802.11g, IEEE 802.11b, IEEE 802.3, IEEE 802.3u
Work Mode
Wireless Access Point (AP)
Frequency Range
2.4GHz ~ 2.462GHz
Wireless Security
Wi-Fi Protected Access 2 (WPA2), 64/128Bit WEP, Wireless MAC Filtering, Disable SSID Broadcas
Antenna Type
Dual External Omni-directional Antenna (4 dBi) - Detachable Antenna Support
Wireless Transmit Power
802.11g (13.5 +/- 2dBm), 802.11b (16.5 +/- 2dBm) @ Normal Temp Range
Storage Humidity
5% ~ 90% RH non condensation
Max. Access Client
1 - 13 Operating Channel
Power Consumption
4 ~ 5 Watt
Input Voltage Range
220 Volt (Input Power By External Adaptor 12 Volt DC/ 0.5A)
Support Operating System
Windows XP (SP2 or Higher) and Vista
Dimension (WHD)
186 (W) x 48 (H) x 169 (D) mm
Weight
Approx. 460 gram
Alnect Care Warranty
30 Hari
Standard Warranty
180 Hari
Manufacturer website
 

Setting dan Konfigurasi Sebagai Hospot Area :

  1. 1. Persiapkan Access Point LINKSYS WAP45G. Sebelum menggunakannya , hubungkan kabelpower kealiranlistrik supaya AP bisa hidup.
    2.      Kemudian Tekan tombol reset dengan alat kecil untuk menggunakanya dari awal.
    3.      Hubungkan AP ke laptop dengan kabel Rj45 straight di port LAN AP dan port LAN PC/Laptop.
    4.      Secara default, AP Linksys ini diberii IP 192.168.1.245 (dapat dilihat di bagian bawah AP). Maka untuk dapat terkoneksi dengan IP tersebut, beri PC kita yang satu network misalnya 192.168.1.10.
    5.      Setelah konek, buka web browser dan masuk ke 192.168.1.245. Saat ada dialog box yang muncul meminta username dan password, isi saja admin untuk password. Setelah itu, muncullah halaman web berikut.
    6.      Halaman yang muncul pertama adalah subbagian Network Setup pada menu Setup. Pada bagian ini, kita bisa mengganti nama AP. Kita juga dapat merubah tipe IP untuk AP ini, apakah static atau dinamic. Static merupakan isi defaultnya, dengan Static IP ini kita memberikan IP secara manual pada AP. Kalau kita pilih Dinamic IP, maka AP akan menerima IP dari DHCP Server.

    7.      Kemudian, pada menu Setup tapi kita bergeser ke submenu AP Mode. Maka kita dapat merubah tipe dari AP yang akan digunakan. Ada empat jenis tipe, yaitu Access Point, Access Point Client, Repeater, dan Access Point Bridge.
    v  Mode Access Point merupakan mode defaultnya. Dengan mode ini, AP menghubungkan banyak perangkat secara nirkabel. Mode ini bekerja mirip dengan perangkat Switch jika media transmisi yang digunakan berkabel.
    v  Mode Access Point Client akan membuat AP terhubung dengan AP lainnya saja, tidak untuk menyebar koneksi ke perangkat lain. AP akan menjadi client dari AP lainnya.
    v  Mode Repeater menjadikan AP sebagai penguat sinyal dari AP lainnya, sama dengan cara kerja repeater biasanya.
    v  Mode Access Point Bridge mirip dengan mode Access Point, namun pada mode ini AP akan bekerja sebagai bridge.



    8.      Kemudian ,beralih ke Menu Wireless. Saat menu wireless ini dipilih, halaman yang pertama muncul merupaka submenu Basic Wireless Setting.
    Hal yang bisa di ubah pada submenu ini adalah:
    v  Mode. Di sini kita bisa memilih mode teknologi wireless yang digunakan oleh AP. Apakah tipe B, G, atau keduanya (mixed).  Kalau kita pilih Wireless B only, maka perangkat yang bisa terhubung dengan AP ini hanya perangkat dengan teknologi wireless B saja, begitu pula kalau kita pilih Wireless G only. Jadi, sebaiknya pilih mixed supaya lebih fleksibel.
    v  SSID bagian ini menentukan nama yang akan tertangkap oleh perangkat wireless yang mendapat sinyal dari AP kita.
    v  Channel media koneksi wireles terbagi ke dalam beberapa channel supaya tidak saling mengganggu. Sesuaikan channel dengan perangkat wireless lain yang ada di sekitar AP yang kita pasang supaya tidak saling bertabrakan
    v  SSID Broadcast kalau bagian ini didisable, maka AP kita akan tersembunyi dan hanya orang-orang yang tahu nama SSID kita saja yang dapat terkoneksi dengan AP kita.
    9.      Selanjutnya submenu Wireless Security yang digunakan untuk meningkatkan keamanan jaringan dan perangkat wireless.kita dapat memilih mode security untuk mengamankan jaringan dan perangkat wireless kita, diantaranya:

    ·         WEP
    ·         WPA Personal
    ·         WPA 2 Personal
    ·         WPA 2 Enterprise
    ·         WPA 2 Mixed
    ·         WPA Enterprise
    ·         Radius

    Perbedaan dari semua mode security diatas terdapat pada metode enkripsi passwordnya, kecuali pada mode Radius. Jika kita pilih Radius, maka kita harus siapkan sebuah Radius Server untuk memfilter perangkat yang dapat terhubung ke internet dengan menggunakan AP kita.

    10.  Selanjutnya, beralih ke submenu Wireless MAC Filter.
    Kalau kita enable-kan fitur ini, maka ada dua jenis filter yang dapat dipilih, yaitu Prevent atau Allow. Prevent akan mencegah daftar MAC Address yang kita masukkan ke list supaya tidak dapat terkoneksi. Sebaliknya, Allow hanya akan membuat MAC Address yang ada pada list yang bisa terkoneksi.

    11.  Submenu Advanced Setting digunakan untuk konfigurasi lanjutan, seperti Transmission Rate,dan pemilihan antena.
    12.  Kemudian beralih ke Menu Administration.
    Dalam menu ini, kita bisa merubah password yang dapat digunakan untuk melakukan akses ke halaman administrasi Access Point, konfigurasi SNMP yang digunakan oleh jaringan wireless kita, pencatatan log, hingga merubah keonfigurasi ke setingan dari pabrik dan mengupdate firmware yang digunakan.


    13.  Untuk melihat hasil konfigurasi, pilih menu status. Dan kemudian bisa di chek mengenai koneksi dengan jaringan LAN seperti IP dan netmask yang digunakan, serta default gatewaynya. Selain itu, kita juga dapat melihat MAC Address milik interface port LAN yang ada pada AP ini serta versi firmware yang digunakan. Sementara pada submenu Wireless Network, kita dapat melihat setingan yang kita berikan sebelumnya, yaitu konfigurasi mengenai mode, SSID, channel yang digunakan, tipe security, dan apakah SSIDnya dibroadcast atau tidak. Selain itu, kita juga dapat melihat MAC Address yang digunakan AP ini.

     
    OKtrims.. sumber https://nyansyifa.wordpress.com
     coba yang lain ya guests.

0 Comments:

Posting Komentar

Thank you for your comment.

Contact

Talk to us

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Dolores iusto fugit esse soluta quae debitis quibusdam harum voluptatem, maxime, aliquam sequi. Tempora ipsum magni unde velit corporis fuga, necessitatibus blanditiis.

Address:

9983 City name, Street name, 232 Apartment C

Work Time:

Monday - Friday from 9am to 5pm

Phone:

595 12 34 567